Apa Fungsi Saklar?
Saklar berfungsi memutus
dan menyambung rangkaian listrik. Semakin tinggi tegangan sistem yang
disambung dan diputus pada sistem, semakin sulit proses pemutusan
rangkaian listrik yang dihadapi karena semakin tinggi tegangan maka
semakin tinggi tegangan transien pada saat pemutusan pada rangkaian. Tegangan transien dapat memunculkan kembali arus listrik yang telah diputus.
Pada saat rangkaian listrik diputus, kontak-kontak saklar timbul busur listrik. Busur listrik menyebabkan material kontak saklar teroksidasi
sehingga daya hantarnya berkurang pada saat kontak-kontak saklar
menutup kembali. Untuk mengurangi pengaruh hasil oksidasi, gerakan
kontak-kontak saklar harus bersifat membersihkan dirinya sendiri.
Apa Saja Jenis Saklar?
Saklar untuk keperluan rangkaian listrik dengan tegangan di atas 1,5 kV dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
Saklar pemutus tenaga (PMT)
Pemutus tenaga (PMT) adalah saklar yang mampu memutus arus gangguan hubung singkat Saklar pemutus tenaga dalam bahasa Inggris disebut circuit breaker (CB).
Pemutus Beban (PMB)
Pemutus beban atau load break switch (LBS), adalah saklar yang hanya mampu memutus arus sebesar arus beban.
Pemisah (PMS).
Pemisah
atau insulating (disconnecting) switch. Pemisah (PMS) hanya boleh
dioperasikan tanpa arus. Posisi pisau-pisau PMS harus dapat dilihat
secara nyata kedudukannya, baik dalam kondisi tertutup atau terbuka,
untuk keperluan keselamatan kerja.
Download Reference pdf file
Daftar Pustaka
Download Reference pdf file
Daftar Pustaka
0 comments:
Post a Comment